Kamis, 17 Agustus 2017

MEMBIDIK MERAH PUTIH


Bendera Merah Putih berkibar pada 19 Juni Tahun 1825 saat Pangeran dipenogoro memutuskan untuk mengeluarkan maklumat Jihad Fisabilillah melawan penjajah Belanda.  Bendera merah putih adalah tanda kebesaran rakyat (dilambangkan dengan istilah gula kelapa).

Lambat laun tahun 1945 perjuangan melawan penindasan dan penjajajan fisik dilanjutkan oleh para pejuang seperti Bung karno, Hatta, Jendral sudirman dkk.

Kesamaan nasib, rasa dan cinta tanah air menjadikan rakyat indonesia bersatu teguh berjuang mengangkat kebebasan hidup di tanah sendiri untuk mengusir perompak dan penjajah yg dimaknai sebagai kemerdekaan.

Pekikan Kemerdekaan bergemuruh di seantero Nusantara. Buah keringat, Maklumat Jihad, dan spirit perjuangan telah menjadikan bangsa kita optimistik dalam melakukam perlawanan.

"lebih baik mati dalam perjuangan daripada tidak merdeka sama sekali", Merdeka atau Mati ! Alllahu akbar.. Begitulah pekikan spirit bung tomo untuk membakar spirit rakyat surabaya.

tepat di bulan kemuliaan  nan suci bulan Ramadhan 17 Agustus 1945 di jakarta. Bung Karno bersama bung Hatta di daulat kaum pemuda untuk memproklamirkan kemerdekaan secara Defacto.

Kini 72 tahun Sudah indonesia Merdeka, momentum peringatan dan perayaan selalu digelar tiap tahun di seluruh penjuru indonesia sebagai refleksi meneruskan spirit persatuan dan kesatuan bangsa.

Benarkah Indonesia sudah merdeka secara penuh maknawi?

Merdeka secara maknawi tidak hanya lepas dari belenggu penjajahan fisik. Merdeka itu ketika bisa lepas dari belenggu kebodohan, belenggu kemelaratan, belenggu buta aksara, belenggu kemalasan, belenggu ketakutan dll.

Keberanian adalah kunci, kelembutan adalah sikap. merah dan putih adalah lambang keberanian dan kelembutan, Simbolisme merah dan putih mengartikan makna yg mendalam, Simbol perjuangan, simbol Kemerdekaan.

Refleksi 72 tahun indonesia seharusnya menjadi momentum evaluasi untuk bisa melepas dari belenggu2 !

Tugas generasi pemuda adalah meneruskan perjuangan melawan kemalasan, kebodohan, memupuk generasi untuk mencerdaskan kehidupan bangsa menuju Indonesia Jaya... 

Kemerdekaan adalah hak setiap manusia, Merdeka adalah marga mati !


Desa Trayu, 17 Agustus 2018

Tidak ada komentar:

Posting Komentar